Hari Asalha Puja
10 Juli, Kamis
Perayaan Hari Asalha Puja biasanya dilakukan dengan penuh khidmat oleh umat Buddha di berbagai negara, terutama di Thailand, Sri Lanka, Myanmar, Laos, dan Kamboja. Kegiatan yang umum dilakukan pada hari ini meliputi:
1. Persembahan kepada para biksu
Umat Buddha memberikan dana berupa makanan, perlengkapan sehari-hari, dan kebutuhan lainnya kepada para biksu sebagai bentuk penghormatan dan dukungan terhadap kehidupan monastik.
2. Mendengarkan khotbah Dhamma
Di vihara-vihara, para biksu menyampaikan khotbah yang mengulas ajaran Sang Buddha, khususnya mengenai Empat Kebenaran Mulia dan Jalan Tengah, yang menjadi inti dari khotbah pertama Sang Buddha.
3. Meditasi dan perenungan
Umat Buddha memanfaatkan hari ini untuk bermeditasi dan merenungkan ajaran-ajaran Buddha, memperdalam pemahaman spiritual, serta meningkatkan kesadaran diri.
4. Upacara keagamaan
Berbagai upacara keagamaan digelar, termasuk prosesi lilin di malam hari, di mana umat berjalan mengelilingi vihara sambil membawa lilin, bunga, dan dupa sebagai simbol penghormatan kepada Triratna (Buddha, Dhamma, dan Sangha).
Hari Asalha Puja juga menjadi momen penting menjelang dimulainya masa Vassa, yaitu masa retret musim hujan selama tiga bulan bagi para biksu. Oleh karena itu, hari ini memiliki makna spiritual yang mendalam, tidak hanya sebagai peringatan sejarah, tetapi juga sebagai ajakan untuk memperkuat praktik keagamaan dan memperdalam pemahaman terhadap ajaran Buddha.